Payakumbuh || Selain menyalurkan bantuan belasan juta rupiah, Bank Nagari Cabang Payakumbuh bersama Bank Nagari Syariah juga menyiapkan langkah meringankan beban pedagang korban kebakaran di Pusat Pertokoan Blok Barat Pasar Payakumbuh, Selasa pekan lalu.
Bank Nagari akan melakukan restrukturisasi kredit bagi nasabah yang terdampak. Restrukturisasi ini bukan penghapusan utang, tetapi penyesuaian ulang perjanjian pinjaman agar cicilan lebih ringan, misalnya dengan memperpanjang tenor, menurunkan bunga, atau menunda pembayaran pokok dan bunga.
Hal itu disampaikan Kepala Bank Nagari Cabang Payakumbuh, Afrizon, usai menyerahkan bantuan dan meninjau langsung lokasi kebakaran, Rabu sore 3 September 2025.
“Iya, untuk korban kita akan lakukan restrukturisasi, termasuk menangguhkan pokok dan bunganya. Program ini mulai berjalan bulan ini,” ujar Afrizon yang saat itu didampingi Direksi Bank Nagari Pusat Dt. Ronni Adrian dan Kepala Cabang Bank Nagari Syariah, Dewi Purnama.
Afrizon menyebutkan, dari puluhan pedagang nasabah Bank Nagari yang terdampak kebakaran, terdapat belasan orang yang terdata mengalami kerugian cukup signifikan.
“Saat ini tim cabang sedang melakukan pendataan detail terhadap kondisi pedagang, apakah terdampak ringan, sedang, atau parah,” tambahnya.
Terkait peluang pemberian kredit tambahan bagi pedagang, Afrizon menyatakan masih menunggu perkembangan ke depan.