Rela Tidur di Pos Satpam Temani Anak Ujian, Perjuangan Ayah Petani Ini Berbuah Beasiswa Kuliah Sampai Tamat

- Editor

Rabu, 18 Juni 2025 - 07:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Limapuluh Kota, — Kisah haru penuh inspirasi datang dari Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh, Kabupaten Limapuluh Kota. Sepasang suami istri petani, Mursal dan Netti Helmi, membuktikan bahwa kasih sayang dan perjuangan orang tua tak mengenal batas. Demi melihat anaknya melanjutkan pendidikan tinggi, Mursal rela tidur di pos satpam saat menemani sang anak menjalani ujian masuk universitas.

Pengorbanan besar itu tidak sia-sia. Putra mereka, Mulia Putra Fajri, kini diterima di Universitas Mohammad Natsir Bukittinggi, bagian dari YARSI Sumatera Barat, dengan beasiswa penuh hingga tamat kuliah. Tak hanya biaya pendidikan yang ditanggung, Fajri juga menerima uang saku bulanan langsung dari pihak universitas.

Baca Juga :  Hadapi Angkutan Lebaran 2025, Pemerintah Fokus pada Kunjungan Wisatawan dan Kepadatan Lalu Lintas

Momentum mengharukan ini disaksikan langsung oleh Bupati Limapuluh Kota, H Safni, yang menghadiri penyerahan beasiswa secara simbolis dari Rektor Universitas Mohammad Natsir, Afridian Wirahadi Ahmad, SE, MSc, Akt, Selasa (17/6/2025).

Dalam prosesi itu, Bupati Safni secara langsung memakaikan almamater kampus kepada Mulia Putra Fajri. Suasana berubah haru saat sang bupati meneteskan air mata, mengenang masa kecilnya yang juga dibatasi keterbatasan ekonomi hingga tak mampu melanjutkan pendidikan lebih tinggi. Ia menyadari betapa beratnya menjadi orang tua yang tak mampu memenuhi harapan anak-anaknya untuk sekolah tinggi.

“Dulu orang tua saya juga punya mimpi yang sama. Tapi kami terhalang keadaan. Hari ini saya menyaksikan perjuangan serupa dari seorang ayah. Ini sangat menyentuh hati saya,” ujar Safni, terbata.

Baca Juga :  1.000 Katidiang Saok Meriahkan Festival Langgam Nagari Tanjung Alam

Melihat langsung perjuangan keluarga Mursal, Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus memperjuangkan akses pendidikan untuk anak-anak Limapuluh Kota, terutama dari keluarga kurang mampu.

“Sebagai bupati, saya berkomitmen untuk mencari berbagai cara agar anak-anak di daerah ini bisa melanjutkan pendidikan yang layak. Tidak boleh ada anak yang kehilangan masa depannya karena masalah biaya,” tegasnya.

Bupati juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada Universitas Mohammad Natsir dan pihak YARSI Sumbar yang telah membuka harapan baru bagi keluarga petani itu.(*/)

Berita Terkait

Fraksi Demokrat Sampaikan Pandangan dan Masukan terkait RPJMD Kabupaten Lima Puluh Kota
OMC Berakhir, Titik Api Mulai Bermunculan Lagi di Sumbar
Truk Bermuatan Semen Terguling di Bukik Alang Lawik Lima Puluh Kota
Pemkab Lima Puluh Kota Tak Jera Bermain Uang BBM, Temuan BPK 177 Juta
Lima Fraksi DPRD Limapuluh Kota Tolak Laporan Pertanggungjawaban Pemerintahan Daerah
Temuan BPK Atas Belanja Makan Minum Di Lima Puluh Kota Capai Rp. 279 Juta
Temuan BPK Rp. 324,1 Juta Di Perjalanan Dinas DPRD Lima Puluh Kota
24 Orang Dievakuasi dari Hutan Pauh Sangik Setelah Hilang Kontak Seharian

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 21:24 WIB

Fraksi Demokrat Sampaikan Pandangan dan Masukan terkait RPJMD Kabupaten Lima Puluh Kota

Senin, 4 Agustus 2025 - 11:37 WIB

OMC Berakhir, Titik Api Mulai Bermunculan Lagi di Sumbar

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 21:55 WIB

Truk Bermuatan Semen Terguling di Bukik Alang Lawik Lima Puluh Kota

Jumat, 1 Agustus 2025 - 21:57 WIB

Pemkab Lima Puluh Kota Tak Jera Bermain Uang BBM, Temuan BPK 177 Juta

Jumat, 1 Agustus 2025 - 21:43 WIB

Lima Fraksi DPRD Limapuluh Kota Tolak Laporan Pertanggungjawaban Pemerintahan Daerah

Berita Terbaru

Sumatera Barat

BPBD Sumbar Catat Luasan Karhutla Capai 1.000 Hektar

Rabu, 6 Agu 2025 - 21:40 WIB