Payakumbuh — Aplikasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) DISAKOLA di launching di Kantor Wali Kota Payakumbuh, Jumat (17/5).
Aplikasi ini diluncurkan sebagai bentuk Komitmen Pemerintah Kota Payakumbuh untuk meningkatkan layanan pendidikan dan transformasi digital, termasuk program KSRG (Kandidat Sekolah Rujukan Google).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh DR. Dasril menjelaskan kalau sistem SPMB merupakan pengganti dari Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang sebelumnya digunakan di Indonesia.
“SPMB DISAKOLA hadir untuk memberikan akses pendidikan yang lebih adil dan berkualitas bagi semua siswa, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan geografis atau ekonomi. SPMB akan mengakomodasi pendaftaran untuk jenjang SD dan SMP melalui empat jalur yaitu domisili, afirmasi, mutasi, dan prestasi,” ujarnya.
Dittambahkan Dasril, aplikasi ini dikembangkan dengan dukungan berbagai pihak, termasuk Dinas Kominfo, Dinas Dukcapil, para camat dan lurah, kepala sekolah, serta operator sekolah.
“Semoga upaya ini membawa perubahan besar dalam sistem pendidikan kita, Terima kasih atas kolaborasi yang telah terjalin, Mari kita terus bergerak bersama menjadikan Kota Payakumbuh semakin hebat,” katanya.
Turut hadir dalam acara ini Wawako Elzadaswarman, Sekretaris Daerah, Asisten I, lI, III, Staf Ahli, Forkopimda, Kepala OPD terkait, Ketua PWI, Pimpinan Google Wilayah Sumbar, Kepala SD dan SMP, Camat dan Lurah se-Kota Payakumbuh.
Serangkaian dengan itu juga dibarengi dengan penyerahan penghargaan dari Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Sumatera Barat Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia (RI).
Pada kesempatan yang sama, Pemko juga menerima penghargaan dari Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Sumbar sebagai bentuk apresiasi atas sinergi aktif Pemko Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan dalam mendukung program pembinaan Lapas Kelas IIB Tanjung Pati.
Penghargaan ini merupakan cerminan dari kerja sama yang kuat dan kesungguhan Pemko Payakumbuh dalam membangun pendidikan serta pembinaan warga binaan. (*)