Rusia Rilis Korban Sementara Akibat Gempa dan Tsunami, 42 Tewas dan 18 Hilang

- Editor

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:37 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kamchatka, – Otoritas Rusia melalui Kementerian Situasi Darurat (EMERCOM), merilis jumlah Korban akibat gempa dan Tsunami yang melanda wilayah bagian timur negeri Beruang Merah tersebut.

Hinggal pukul 17.00 waktu setempat, tercatat sebanyak 42 orang meninggal dunia, 63 orang luka-luka dan 18 orang dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian. Mayoritas korban meninggal dunia ditemukan di wilayah pesisir Petropavlovsk-Khanchatsky dan Ust-Khanchatsk, dua kota yang paling terdampak Gempa dan Tsunami.

“Banyak korban yang tersapu arus deras saat mencoba menyelamatkan diri setelah gempa terjadi. Beberapa lainnya tertimpa bangunan yang roboh akibat getaran kuat,” kata Irina Smirnova, juru bicara EMERCOM.

Baca Juga :  The Trump Administration's Legacy in World Politics: An Assessment

Tim SAR gabungan dari militer, kepolisian, dan relawan terus melakukan pencarian di antara puing bangunan dan sepanjang garis pantai. Pencarian difokuskan di daerah permukiman padat yang hancur tersapu gelombang, serta pelabuhan yang rusak berat.

Sementara itu, 63 korban luka-luka telah dilarikan ke rumah sakit terdekat. Fasilitas medis di Kamchatka dilaporkan kewalahan, dan pemerintah pusat mengirim tambahan tim medis dari Moskow dan Vladivostok.

Jumlah Pengungsi Terus Bertambah

Hingga saat ini, lebih dari 4.200 warga mengungsi ke lokasi-lokasi aman yang disediakan pemerintah setempat. Tenda darurat, dapur umum, dan fasilitas kesehatan lapangan didirikan di beberapa titik evakuasi seperti di Nikolskoye dan Teluk Avacha.

Baca Juga :  KPU Kabupaten Agam Tetapkan Pasangan Benny Warlis dan M. Iqbal Bupati Dan Wakil Bupati Terpilih di Pilkada 2024

Pemerintah Rusia juga telah menetapkan status darurat nasional di wilayah Kamchatka, dan Presiden Vladimir Putin memerintahkan mobilisasi penuh semua instansi terkait untuk mempercepat penanganan bencana.

“Negara akan hadir sepenuhnya untuk memulihkan wilayah terdampak dan menolong warga,” ujar Putin dalam pidatonya dari Kremlin.

Hingga saat ini, BMKG Rusia dan ahli seismologi internasional memperingatkan bahwa gempa susulan masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan. Masyarakat diimbau tetap siaga dan tidak kembali ke wilayah pesisir sebelum ada pengumuman resmi lebih lanjut. (*)

Berita Terkait

Australia dan Selandia Baru Siap Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September Mendatang
Berikut Daerah dan Negara yang Terdampak Tsunami Rusia, Gelombang Sampai ke Alaska
Kunjungan Wisman ke Sumbar pada Mei 2025 Naik, Wisnus Turun
Revitalisasi Surau: Pendidikan Islam Tradisional Minangkabau dalam Bayang-Bayang Modernisasi
Gencatan Senjata Langkah Penting Pulihkan Situasi Kemanusiaan di Palestina
Takluk 1-0 dari Filipina, Indonesia Gagal Lolos Semifinal Piala AFF 2024
Prediksi Hasil Vietnam vs Indonesia di Piala AFF 2024
Presiden Korea Selatan Sempat Deklarasi Darurat Militer, Apa Itu Darurat Militer?

Berita Terkait

Senin, 11 Agustus 2025 - 17:45 WIB

Australia dan Selandia Baru Siap Akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB September Mendatang

Rabu, 30 Juli 2025 - 21:37 WIB

Rusia Rilis Korban Sementara Akibat Gempa dan Tsunami, 42 Tewas dan 18 Hilang

Rabu, 30 Juli 2025 - 15:18 WIB

Berikut Daerah dan Negara yang Terdampak Tsunami Rusia, Gelombang Sampai ke Alaska

Selasa, 1 Juli 2025 - 22:58 WIB

Kunjungan Wisman ke Sumbar pada Mei 2025 Naik, Wisnus Turun

Minggu, 29 Juni 2025 - 22:07 WIB

Revitalisasi Surau: Pendidikan Islam Tradisional Minangkabau dalam Bayang-Bayang Modernisasi

Berita Terbaru