Anggaran Pemprov Sumbar Masih Bersisa Rp1 Triliun Jelang Tutup Buku, Ekonom: Bukti Tidak Efisiennya Kinerja

- Editor

Minggu, 29 Desember 2024 - 05:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

cmp3.10.3.2Lq3 0xf5fffab1

cmp3.10.3.2Lq3 0xf5fffab1

Padang, — Tiga hari sebelum memasuki tahun baru 2025, anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Pemprov Sumbar 2024 masih bersisa Rp 1,1 triliun.

Berdasarkan data yang dikutip dari https://dashboard.sumbarprov.go.id/tahun/2024/simbangda/detail-belanja-opd dikutip pada pukul 20:00 WIB Sabtu (28/12/2024), total Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2024 adalah sebesar Rp 7 triliun. Sementara realisasi anggaran baru terlaksana Rp 5,9 triliun atau berada di angka 84,32 persen dan fisik 90,43 persen.

Menanggapi kondisi itu, Ekonom Universitas Negeri Padang (UNP), Doni Satria mengatakan tidak maksimalnya penyerapan anggaran hingga tanggal 28 Desember 2024 merupakan bukti tidak efisiennya kinerja Pemprov Sumbar dalam menggunakan anggaran.

Baca Juga :  Sesuai Rencana Awal, Andre: Pembangunan Jalan Tol Akan Dilanjutkan Seksi Sicincin-Bukittinggi

“Jika pelaporannya saja gak beres, bagimana kita bisa berharap kerjanya juga akan baik,” kata Doni, Sabtu (28/12/2024).

Ia menuturkan bahwa jika sampai hari ini anggaran tersisa sebesar Rp1 triliun sangat kecil kemungkinan terserap sepenuhnya hingga tutup buku.

“Kemungkinan (perkiraan) sampai akhir Desember hanya sekitar Rp6,4 triliun terealisasi. Artinya masih ratusan miliar yang belum terserap,” tegasnya.

Doni memperkirakan bahwa Pemprov Sumbar cenderung santai pada tahun pertama dalam membelanjakan anggaran dan di akhir tahun baru kejar target. Sehingga, serapan anggaran menjadi rendah.

“Beberapa hal yang menyebabkan anggaran tidak terserap dengan baik, utamanya adalah mulai bergerak program yang dianggarkan juga sebagian besar di semester 2 tahun berjalan,” kata dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNP itu.

Baca Juga :  Hari Ketujuh, Pencarian Korban Kecelakaan Kapal di Perairan Mentawai Dihentikan

Ia mencontohkan seringkali terjadi di Pemda, pada semester pertama ada kecenderungan kerja santai. “Di semester kedua baru dikebut. Ini tidak bagus,” katanya.

Adapun, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), Medi Iswandi mengatakan realisasi anggaran hingga 28 Desember 2024 sudah mencapai 84,27 persen.

“Pendapatan sebesar Rp 7 triliun dan realisasinya sebesar Rp 5,9 triliun atau 84,27 persen sampai hari ini,” kata Medi, Sabtu (28/12/2024).

Berita Terkait

“Saya Hanya Punya Ibu”: Jeritan Hati Seorang Anak Bernama Zahira agar Sang Ibu Tak Dideportasi
Sumbar Berpotensi Hujan Sedang-Lebat 3 Hari ke Depan
Konten Kreator Minang Bacaruik Tuai Sorotan, LKAAM Diminta Ambil Sikap
Rektor UNIDHA, Prof. Dr. Novesar Jamarun, MS.  Kuatkan Nilai Moral dan Spiritual Dalam Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW
UNIDHA Raih Akreditasi Baik Sekali, Bukti Komitmen pada Mutu Pendidikan Tinggi
DKV UNIDHA Resmi Menerima Pendaftaran Mahasiswa Baru 
UNIDHA Gelar Penyerahan SK Dosen Kontrak, Perkuat SDM di Tiga Program Studi
UNIDHA Luncurkan Dua Program Baru Sastra Inggris: English for Business dan English for Creative Industry

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 13:13 WIB

“Saya Hanya Punya Ibu”: Jeritan Hati Seorang Anak Bernama Zahira agar Sang Ibu Tak Dideportasi

Sabtu, 13 September 2025 - 21:12 WIB

Sumbar Berpotensi Hujan Sedang-Lebat 3 Hari ke Depan

Jumat, 12 September 2025 - 21:08 WIB

Konten Kreator Minang Bacaruik Tuai Sorotan, LKAAM Diminta Ambil Sikap

Jumat, 5 September 2025 - 13:32 WIB

Rektor UNIDHA, Prof. Dr. Novesar Jamarun, MS.  Kuatkan Nilai Moral dan Spiritual Dalam Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Kamis, 4 September 2025 - 10:48 WIB

UNIDHA Raih Akreditasi Baik Sekali, Bukti Komitmen pada Mutu Pendidikan Tinggi

Berita Terbaru