Payakumbuh, — Ratusan guru Pendidikan Anak Usia Dinia (PAUD) se-Kota Payakumbuh pagi ini akan mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) di daerah itu untuk mengadukan nasib mereka yang kunjung menerima insentif selama lima bulan sejak April lalu. Dalam aksi damai yang akan digelar Senin pagi 4 Agustus 2025 di halaman Kantor DPRD Kawasan Koto Nan IV Kecamatan Payakumbuh Barat itu, para pendidik itu juga akan membawa beberapa buah kertas yang bertuliskan berbagai aspirasi mereka.
Seorang peserta aksi yang minta namanya tidak ditulis, menyebutkan bahwa aksi damai yang digelar merupakan bentuk kekecewaan guru PAUD se-Kota Payakumbuh karena insentif mereka yang tak kunjung dibayar oleh Pemerintah Daerah. Mereka berharap dengan aksi ke DPRD, insentif yang nilainya tak banyak itu bisa segera dibayarkan.
” Iya, Kami guru-guru PAUD sekota rencana akan ada pergerakan/aksi damai besok (Senin) ke Kantor DPRD,” sebutnya, Minggu 3 Agustus 2025.
Guru PAUD di Kecamatan Payakumbuh Selatan itu juga mengatakan, dalam aksi damai nanti, mereka juga membawa kertas karton yang bertuliskan beberapa aspirasi mereka.
” Kami juga bawa beberapa kertas karton bertuliskan aspirasi kami, semoga bisa didengarkan.” Tutupnya.
Dari informasi yang berhasil dirangkum, selain ratusan Guru PAUD, kondisi yang sama juga dialami guru TPQ dan MDA se-Kota Payakumbuh, mereka disebut juga akan melakukan aksi yang sama nantinya.
” Mungkin nanti menyusul Seluruh guru TPQ dan MDA se-Kota Payakumbuh.” Ujar sumber yang juga minta namanya dirahasiakan. (rb/*)