LIMA PULUH KOTA || Suasana khidmat bercampur haru menyelimuti masyarakat Nagari Andaleh, Kecamatan Luhak, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat. Puluhan warga dari berbagai kalangan—mulai dari pelajar, mahasiswa, perangkat desa, hingga masyarakat umum—berkumpul sejak pagi di sebuah lahan persawahan kering. Mereka bersiap menyaksikan momen istimewa: pengibaran bendera Merah Putih raksasa di dinding cadas Tebing Batu Bukit Andaleh.
Tidak seperti upacara 17 Agustus biasanya yang menggunakan bendera berukuran standar, kali ini panitia mengibarkan bendera berukuran 7×16 meter. Prosesi ini diinisiasi oleh para mahasiswa pecinta alam (Mapala) dari sejumlah kampus. Persiapan panjang selama sepekan dilakukan, mulai dari pembuatan bendera, menyiapkan peralatan, hingga koordinasi dengan pemerintahan nagari.
Medan yang sulit dan tiupan angin kencang menjadi tantangan berat bagi para pemanjat tebing. Namun kerja sama dan tekad yang kuat akhirnya berbuah manis. Sang Merah Putih berhasil berkibar gagah di dinding batu, memancarkan semangat kemerdekaan.
“Melihat bendera raksasa itu akhirnya terpasang dengan sempurna, ada rasa bangga yang sulit diungkapkan. Ini bukan sekadar membentangkan kain, tetapi mengibarkan semangat nasionalisme untuk terus mencintai negeri ini,” ujar Husnul Hotimah Nasution, salah seorang mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan ini.
Tebing Andaleh sendiri memang telah lama dikenal sebagai salah satu spot panjat tebing alam unggulan di Sumatera Barat. Tidak hanya populer di kalangan pemanjat lokal, spot ini juga diminati pemanjat dari luar negeri.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Tebing Andaleh memang sudah terkenal di kalangan pecinta panjat tebing. Selain menjadi ajang memupuk nasionalisme, acara ini juga mendukung promosi wisata nagari kami,” kata M. Syukri, staf pemerintahan Nagari Andaleh.
Pengibaran bendera raksasa di Tebing Andaleh menjadi bukti nyata bahwa semangat persatuan bisa diwujudkan dengan cara yang kreatif. Di momen peringatan HUT RI ke-80 ini, masyarakat berharap Indonesia terus berjaya dan melangkah menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.